cara mem[perbaiki gir rusak

Saya mengalami masalah pada wiper mobil buatan tahun 1978 milik saya. Anehnya adalah dinamo berputar tetapi wiper tidak bergerak. Ternyata setelah dibongkar, gear plastik di bagian dalam dinamo wiper telah rusak (kehilangan beberapa gigi) sehingga gir pada dinamo tidak dapat terhubung pada gir tersebut.
Saya tidak dapat menemukan pengganti gir dinamo wiper ini sehingga saya memutuskan untuk memperbaikinya sendiri. Berikut cara-caranya.

Bahan dan alat:

1. Lem besi
2. Kikir kecil
3. Sikat dan sabun
4. Bor dan mata bor 1,5mm (opsional)

Cara memperbaiki:

1. Pertama-tama bersihkan gear dari oli/gemuk yang menempel sebersih mungkin mengunakan sabun atau thinner jika perlu. Semakin bersih permukaan maka lem akan lebih menempel.


2. Langkah kedua ini adalah langkah opsional atau tambahan. Saya memberi beberapa lubang kecil menggunakan bor dengan tujuan agar lem dapat masuk kedalam lubang untuk memberi daya cengkram sehingga lem tidak mudah lepas. Saya tidak tahu benar apakah lubang ini sangat berguna atau tidak, tetapi tidak ada salahnya mencoba.


3. Selanjutnya siapkan lem besi/epoxy lalu campur dengan perbandingan 1:1. Sebelum menempelkan lem pada gear, saya menutup daerah yang tidak ingin terkena lem menggunakan isolasi kertas.


Setelah itu oleskan lem pada permukaan gear yang akan diperbaiki serata mungkin.

Setelah itu lepas isolasi kertas sebelum lem mengering.


4. Setelah beberapa saat, lem akan menjadi lebih keras, saat belum terlalu kering kita bisa membentuk lem menjadi gigi pada gir menggunakan gear lain yang berhubungan dengan gear tersebut. tekan-tekan hingga membentuk gigi baru.



5. Setelah itu biarkan lem selama 24 jam hingga lem benar-benar menjadi keras. Lalu kita dapat mengikir bagian yang kurang rata menggunakan kikir besi. Walaupun sudah berbentuk gigi, kita perlu mengikir sedikit gir agar permukaannya lebih halus dan rata.

Gigi gir yang sudah dicetak ulang

Setelah itu pasang kembali gir sesuai dengan fungsinya lalu coba apakah gir tersebut bekerja kembali normal. Pada percobaan pertama, gir yang telah saya perbaiki stuck/berhenti bergerak. Setelah saya periksa kembali ternyata kedalaman gigi kurang sehingga saya mengikirnya kembali dan setelah itu gir bekerja dengan sangat baik!