Walaupun
bayangan bermain ski menginspirasi butiran salju, pemandangan indah, dan
coklat panas, sangat penting untuk mengingat bahwa bermain ski tidak
mudah. Namun, permainan merupakan olah raga mendebarkan yang cocok untuk
mereka yang suka memacu adrenalin. Jika Anda sudah lama ingin mencoba
bermain ski namun tidak pernah menemui kesempatan, petunjuk ini bisa
membantu Anda memulainya. Ingatlah bahwa walaupun artikel ini
membicarakan dasar “alpine skiing” (downhill atau menuruni lereng), ini
bukan pengganti pelatihan yang sebenarnya – bacalah dan daftarkan diri
Anda pada kelas pelatihan dan nikmati kesenangan di salju!
Bagian 1
Mengetahui Peraturan Slope (Lereng Salju)
-
1
Pelajari cara membedakan tingkat kesulitan jalur.
Anda bisa melihat tingkat kesulitan jalur dengan simbol yang berada di
penanda jalur atau peta ski. Di Amerika Utara, tingkat kesulitan jalur
diindikasikan sebagai berikut:
- Lingkaran hijau menandakan jalur mudah atau pemula. Jalur ini tidak
terlalu cepat, hanya memiliki sedikit penghalang, dan tidak terlalu
panjang.
- Kotak biru mengindikasikan kesulitan menengah. Jalur ini mungkin
memiliki beberapa halangan atau lebih curam, Anda sebaiknya tidak
mengikuti jalur ini kecuali sudah menguasai jalur yang lebih mudah.
- Black Diamond (wajik hitam) menandakan jalur yang sulit. Jalur ini
memiliki halangan, mogul (gunungan salju), dan sangat curam, dengan
jalan ke bawah yang sempit. Jangan mencoba jalur ini jika Anda tidak
berpengalaman. Walaupun Anda pikir Anda siap, kemungkinan besar Anda
salah. Banyak orang yang terluka karena mencoba jalur yang sulit terlalu
awal.
- Double Black Diamond (dua wajik hitam), atau black diamond dengan
tanda seru, menandakan jalur yang hanya boleh digunakan oleh pemain ski
terlatih. Jangan gunakan jalur ini kecuali Anda sudah cukup nyaman
dengan jalur lainnya. Lebih bagus jika Anda pergi bersama pasangan. Saat
Anda siap untuk jalur double black ini, pastikan tidak ada tanda “EX”
di tengahnya. Ini mengindikasikan “Expert Only”, satu-satunya yang lebih
sulit dari pada “heliskiing”. (Permainan ski dimana pemain di turunkan
dari helikopter. Lereng salju ini sangat mudah longsor.)
-
2
Ketahuilah bahwa tingkat kesulitan ini hanya dibandingkan jalur lain di resor yang sama.
Oleh karena itu, jalur yang ditandai kotak biru di resor lain mungkin
lebih sulit dari pada jalur black diamond di resor lainnya. Karena ini,
saat bermain ski di resor baru, Anda lebih baik memulai di jalur hijau
dan bergerak ke atas, walaupun Anda pemain ski yang berpengalaman..
-
3
Ketahui siapa yang memiliki hak jalur pada lereng.
Orang di depan Anda (di lereng bawah Anda) memiliki hak jalur. Merupakan
tanggung jawab Anda untuk menghindari mereka, walaupun mereka terjatuh
di depan Anda. Karena alasan ini, lebih baik menyisakan jarak yang cukup
di antara Anda dan pemain ski atau snowboard di depan Anda.
[1]
-
4
Pastikan Anda selalu mengendalikan diri Anda pada saat berada di lereng.
Anda bertanggung jawab mengetahui kecepatan dan kesulitan mana yang
bisa Anda kendalikan. Jangan ikuti black diamond hanya karena
kepercayaan diri Anda, walaupun Anda tidak pernah bermain ski
sebelumnya. Anda berisiko melukai (bahkan membunuh) orang lain, atau
diri Anda sendiri, jika menabrak.
-
5
Jangan berhenti jika Anda tidak bisa terlihat dari atas.
Walaupun sangat biasa untuk berhenti sebentar saat berada di lereng,
Anda harus tahu bahwa Anda tidak boleh berhenti jika menghalangi jalur
atau tidak terlihat oleh orang yang sedang melewati jalur karena orang
lain bisa menuruni lereng dan menabrak Anda.
[2]
- Jika Anda perlu berhenti, usahakan untuk berhenti di atas bagian lereng yang berikutnya (puncak bukit).
Bagian 2
Memakai Sepatu Ski
-
1
Pakai sepatu ski Anda. Jika Anda menyewanya, minta
bantuan petugas untuk memilih ukuran yang sesuai. Anda harus menemukan
ukuran Anda dan menyesuaikan keketatan. Pada saat dipakai, kaki Anda
seharusnya tidak bergerak namun tidak tertekan. Jari kaki Anda tidak
menghimpit bagian depan sepatu saat Anda membengkokkan lutut ke depan.
Bagian atas sepatu harusnya melindungi mata kaki Anda.
[3]
- Cara paling mudah untuk berjalan menggunakan sepatu ski adalah
dengan mengambil langkah panjang, mengayunkan sepatu yang kaku dari
depan ke belakang dengan bagian bawah lengan kaki Anda sambil
menggerakkan tubuh Anda.
- Saat Anda sudah memakai sepatu, bawa ski dan pole (tongkat) Anda
keluar. Ski memiliki ujung yang lancip dan mungkin juga bagian-bagian
kasar dan tajam, jadi bawa menggunakan sarung tangan.
-
2
Pisahkan ski Anda. Cari area yang datar di lahan
salju. Jika kedua ski Anda terkunci di bagian bawah, oleh jepitan “snow
brakes” di pinggir melewati sisi datar (gunanya adalah mencegah ski
hilang saat terlepas dari sepatu dan mencegah kaki Anda terkilir),
berdirikan ski dengan bagian belakangnya menghadap atas, pegang ski yang
memiliki brake “di dalam”, dan goyangkan dengan perlahan ski yang
memiliki brake “di luar”.
-
3
Masukkan kaki Anda ke dalam ski. Atur ski mengahadap
arah yang sama berjarak sekitar satu kaki. Tancapkan pole ke dalam salju
di samping tiap ski, beberapa inci ke samping dan dekat bagian depan
pinggiran ski. Genggam tongkat dan, satu demi satu, masukkan flange
(pinggiran roda) di ujung depan sepatu di pinggiran ski bagian depan dan
dorong flange di tumit sepatu ke pinggiran ski bagian belakang, sampai
ada bunyi klik. Geserkan sepatu ke depan dan belakang untuk memastikan
ski terpasang. Jika belum, coba lagi.
[4]
-
4
Pelajari cara melepaskan ski. Untuk melepaskannya,
atau untuk memasang ukang kancingnya atau mencoba kembali pemasangan
yang gagal (atau jika gagal memasang ulang setelah terlepas dari
sepatu), tekan tuas di belakang sepatu sampai sejajar dengan ski. Ini
paling mudah didorong menggunakan pole dengan memasukkan ujung runcing
ke dalam lekukan.
- Jika Anda terjatuh dan sulit berdiri, lepaskan ski di “ground side”
(sisi yang menempel pada salju) berdiri menggunakan ski yang lain dan
pole, lalu pasang kembali ski yang terlepas.
Walaupun bayangan bermain ski menginspirasi butiran salju,
pemandangan indah, dan coklat panas, sangat penting untuk mengingat
bahwa bermain ski tidak mudah. Namun, permainan merupakan olah raga
mendebarkan yang cocok untuk mereka yang suka memacu adrenalin. Jika
Anda sudah lama ingin mencoba bermain ski namun tidak pernah menemui
kesempatan, petunjuk ini bisa membantu Anda memulainya. Ingatlah bahwa
walaupun artikel ini membicarakan dasar “alpine skiing” (downhill atau
menuruni lereng), ini bukan pengganti pelatihan yang sebenarnya –
bacalah dan daftarkan diri Anda pada kelas pelatihan dan nikmati
kesenangan di salju!
Bagian 1
Mengetahui Peraturan Slope (Lereng Salju)
-
1
Pelajari cara membedakan tingkat kesulitan jalur.
Anda bisa melihat tingkat kesulitan jalur dengan simbol yang berada di
penanda jalur atau peta ski. Di Amerika Utara, tingkat kesulitan jalur
diindikasikan sebagai berikut:
- Lingkaran hijau menandakan jalur mudah atau pemula. Jalur ini tidak
terlalu cepat, hanya memiliki sedikit penghalang, dan tidak terlalu
panjang.
- Kotak biru mengindikasikan kesulitan menengah. Jalur ini mungkin
memiliki beberapa halangan atau lebih curam, Anda sebaiknya tidak
mengikuti jalur ini kecuali sudah menguasai jalur yang lebih mudah.
- Black Diamond (wajik hitam) menandakan jalur yang sulit. Jalur ini
memiliki halangan, mogul (gunungan salju), dan sangat curam, dengan
jalan ke bawah yang sempit. Jangan mencoba jalur ini jika Anda tidak
berpengalaman. Walaupun Anda pikir Anda siap, kemungkinan besar Anda
salah. Banyak orang yang terluka karena mencoba jalur yang sulit terlalu
awal.
- Double Black Diamond (dua wajik hitam), atau black diamond dengan
tanda seru, menandakan jalur yang hanya boleh digunakan oleh pemain ski
terlatih. Jangan gunakan jalur ini kecuali Anda sudah cukup nyaman
dengan jalur lainnya. Lebih bagus jika Anda pergi bersama pasangan. Saat
Anda siap untuk jalur double black ini, pastikan tidak ada tanda “EX”
di tengahnya. Ini mengindikasikan “Expert Only”, satu-satunya yang lebih
sulit dari pada “heliskiing”. (Permainan ski dimana pemain di turunkan
dari helikopter. Lereng salju ini sangat mudah longsor.)
-
2
Ketahuilah bahwa tingkat kesulitan ini hanya dibandingkan jalur lain di resor yang sama.
Oleh karena itu, jalur yang ditandai kotak biru di resor lain mungkin
lebih sulit dari pada jalur black diamond di resor lainnya. Karena ini,
saat bermain ski di resor baru, Anda lebih baik memulai di jalur hijau
dan bergerak ke atas, walaupun Anda pemain ski yang berpengalaman..
-
3
Ketahui siapa yang memiliki hak jalur pada lereng.
Orang di depan Anda (di lereng bawah Anda) memiliki hak jalur. Merupakan
tanggung jawab Anda untuk menghindari mereka, walaupun mereka terjatuh
di depan Anda. Karena alasan ini, lebih baik menyisakan jarak yang cukup
di antara Anda dan pemain ski atau snowboard di depan Anda.
[1]
-
4
Pastikan Anda selalu mengendalikan diri Anda pada saat berada di lereng.
Anda bertanggung jawab mengetahui kecepatan dan kesulitan mana yang
bisa Anda kendalikan. Jangan ikuti black diamond hanya karena
kepercayaan diri Anda, walaupun Anda tidak pernah bermain ski
sebelumnya. Anda berisiko melukai (bahkan membunuh) orang lain, atau
diri Anda sendiri, jika menabrak.
-
5
Jangan berhenti jika Anda tidak bisa terlihat dari atas.
Walaupun sangat biasa untuk berhenti sebentar saat berada di lereng,
Anda harus tahu bahwa Anda tidak boleh berhenti jika menghalangi jalur
atau tidak terlihat oleh orang yang sedang melewati jalur karena orang
lain bisa menuruni lereng dan menabrak Anda.
[2]
- Jika Anda perlu berhenti, usahakan untuk berhenti di atas bagian lereng yang berikutnya (puncak bukit).
Bagian 2
Memakai Sepatu Ski
-
1
Pakai sepatu ski Anda. Jika Anda menyewanya, minta
bantuan petugas untuk memilih ukuran yang sesuai. Anda harus menemukan
ukuran Anda dan menyesuaikan keketatan. Pada saat dipakai, kaki Anda
seharusnya tidak bergerak namun tidak tertekan. Jari kaki Anda tidak
menghimpit bagian depan sepatu saat Anda membengkokkan lutut ke depan.
Bagian atas sepatu harusnya melindungi mata kaki Anda.
[3]
- Cara paling mudah untuk berjalan menggunakan sepatu ski adalah
dengan mengambil langkah panjang, mengayunkan sepatu yang kaku dari
depan ke belakang dengan bagian bawah lengan kaki Anda sambil
menggerakkan tubuh Anda.
- Saat Anda sudah memakai sepatu, bawa ski dan pole (tongkat) Anda
keluar. Ski memiliki ujung yang lancip dan mungkin juga bagian-bagian
kasar dan tajam, jadi bawa menggunakan sarung tangan.
-
2
Pisahkan ski Anda. Cari area yang datar di lahan
salju. Jika kedua ski Anda terkunci di bagian bawah, oleh jepitan “snow
brakes” di pinggir melewati sisi datar (gunanya adalah mencegah ski
hilang saat terlepas dari sepatu dan mencegah kaki Anda terkilir),
berdirikan ski dengan bagian belakangnya menghadap atas, pegang ski yang
memiliki brake “di dalam”, dan goyangkan dengan perlahan ski yang
memiliki brake “di luar”.
-
3
Masukkan kaki Anda ke dalam ski. Atur ski mengahadap
arah yang sama berjarak sekitar satu kaki. Tancapkan pole ke dalam salju
di samping tiap ski, beberapa inci ke samping dan dekat bagian depan
pinggiran ski. Genggam tongkat dan, satu demi satu, masukkan flange
(pinggiran roda) di ujung depan sepatu di pinggiran ski bagian depan dan
dorong flange di tumit sepatu ke pinggiran ski bagian belakang, sampai
ada bunyi klik. Geserkan sepatu ke depan dan belakang untuk memastikan
ski terpasang. Jika belum, coba lagi.
[4]
-
4
Pelajari cara melepaskan ski. Untuk melepaskannya,
atau untuk memasang ukang kancingnya atau mencoba kembali pemasangan
yang gagal (atau jika gagal memasang ulang setelah terlepas dari
sepatu), tekan tuas di belakang sepatu sampai sejajar dengan ski. Ini
paling mudah didorong menggunakan pole dengan memasukkan ujung runcing
ke dalam lekukan.
- Jika Anda terjatuh dan sulit berdiri, lepaskan ski di “ground side”
(sisi yang menempel pada salju) berdiri menggunakan ski yang lain dan
pole, lalu pasang kembali ski yang terlepas.
Bagian 3
Mempelajari Dasar Bermain Ski
-
1
Ikuti kelas pelatihan ski. Walaupun ini bukan pilihan
pertama untuk semua orang, karena kelas ini biasanya mahal dan tidak
menyenangkan, ini merupakan cara tercepat untuk mempelajar dasar bermain
ski. Cari kelas pemula yang ditawarkan di resor ski dan di gunung
salju.
- Paling baik mengikut kelas beberapa minggu sebelum menaiki gunung,
karena kelas ini cepat penuh. Ikuti kelas yang sesuai dengan usia Anda
(atau Anda kemungkinan akan mendaftar di kelas anak-anak secara tidak
sengaja)
- Banyak resor yang menawarkan paket tiket lift, rental, serta kelas
pemula yang murah. Anda bisa datang dan langsung mendaftar. Beberapa
kelas pemula dan menengan pendek dilakukan sepanjang hari. Kelas ini
bagus untuk mengatasi kekakuan, sebagai penyegar, atau membangun
kepercayaan diri untuk bukit yang lebih besar.
-
2
Berlatih cara berjalan memakai ski. Salah satu hal
pertama yang harus Anda pelajari adalah cara bergerak memakai ski. Anda
akan memakai ski saat berjalan ke lift, jika terjatuh dan harus
mengambil ski yang terlepas, dan banyak lagi. Salah satu cara yang
paling umum untuk bergerak memakai ski (tanpa menuruni bukit) adalah
memastikan ski tetap sejajar dan mendorong diri Anda menggunakan pole.
Dengan kedua tangan Anda bersamaan, tancapkan pole, bersandar ke
belakang, ke dalam salju di sebelah Anda, putar lengan Anda perlahan ke
belakang, ulangi. Cara ini membolehkan Anda menggunakan otot bahu Anda,
bukan otot lengan Anda yang lebih lemah untuk menarik ke belakang. Tarik
satu arah untuk berbelok. Jangan geser ski ke depan dan belakang
sebagai pemanasan atau menggerakkan kedua tangan bergantian:
cross-country ski
[5]
menggunakan pinggiran ski berengsel khusus untuk membantu pergerakan
ski dan parafin untuk membantu bagian ski yang tertekan selama proses
penggeseran ski yang mendorong Anda ke depan. Metode ini bagus untuk
memulai menuruni bukit karena ski sudah siap di posisi sejajar.
- “Herringbone” (teknik yang dinamai dari pole tulang ikan yang
ditinggal ski pada salju). Arahkan ski Anda berlawanan satu sama lain,
lalu melangkah ke depan. Miringkan bagian depan ski ke salju dan dorong
ke depan. Bengkokkan lutut dan bersandar ke depan sedikit agar Anda bisa
menggunakan otot ekstensi kaki Anda yang lebih kuat untuk mendorong
diri Anda ke depan dibandingkan menggunakan otot rotasi kaki Anda yang
lebih lemah untuk mengayunkan ski satu per satu di bawah badan Anda.
Anda bisa menaiki bukit dengan cara ini. Pisahkan ski semakin lebar saat
bukit semakin terjal, dan jika Anda mulai bergeser ke belakang. Gunakan
pole agar tidak terjatuh, dan jauhkan dari ski agar tidak tersandung.
- Anda juga bisa melakukan cara “side-step” saat menaiki bukit. Dorong
salju menggunakan ski, sama seperti herringbone. Pastikan ski tegak
lurus dengan lereng agar tidak mudah terjatuh, gunakan pole agar tidak
terpeleset ke samping, disini, bergerak ke depan atau ke belakang,
jangan ke samping, dari awal.
- “Skate ski” merupakan metode tercepat.[6].
Arahkan ski seperti “herringbone”, tetapi biarkan diri Anda meluncur ke
depan secara perlahan dengan satu kaki di bawah Anda dan bergerak
dengan secara perlahan mendorong ke samping lalu menendang keluar sambil
menggerakkan ski ke arah berlawanan, tetap bergereak kedepan, seperti
ice skating. [7]. Anda akan secara perlahan berganti ke gerakan herringbone pada permukaan terjal.
-
3
Ketahui teknik mana yang paling sesuai untuk Anda.
Lengan kaki lebihkuat dari pada lengan tangan, terutama pada wanita dan
lelaki yang belum terlatih, jadi sebagai pemula gunakan gerakan
herringbone dan skate ski sebanyak mungkin untuk menghindari kelelahan
pada bagian atas badan Anda.
- Jangan menaiki bukit sampai Anda menguasai gerakan dasar menggunakan ski.
-
4
Gunakan postur ski yang paling umum. Bengkokkan lutut
Anda dan bersandar ke depan. Panjang ski akan mencegah Anda terjatuh ke
depan. Bersandar ke belakang tidak akan menghentikan gerakan Anda,
namun akan mengakibatkan ski sulit dikontrol. Letakkan tangan Anda pada
tali yang berasa pasa ski pole dan pegang pole di tiap sisi Anda. Saat
meluncur, pole harus siap digunakan, tetapi Anda tidak akan
memerlukannya.
[8]
- Jangan menyandar ke depan secara berlebihan. Pembalap ski terkadang
menggunakan “French egg position” yaitu bersandar ke depan mencapai paha
untuk mengurangi resistensi udara saat meluncur, tetapi ini mencegah
perputaran pinggang dan tangan tidak bisa menyeimbangkan atau
menggerakkan pole untuk berbelok.
-
5
Pastikan Anda tidak bergeser ke arah manapun.
Pisahkan ujung depan ski selebar mungkin (herringbone) untuk mencegah
diri anda menggeser ke belakang, dan bagian belakangnya agar tidak
bergeser ke depan. Otot yang digunakan untuk mendorong kaki keluar lebih
kuat dibandingkan otot yang mendorong kaki ke dalam, jadi memisahkan
ski lebih mudah dibandingkan mendekatkannya.
-
6
Berlatih cara berhenti. Dekatkan ujung depan ski,
lalu dorong tumit keluar untuk membentuk pembukaan dan bagian depan
dimiringkan masuk ke dalam salju. Formasi ini biasa dipanggil
"pizza",
"wedge", or
"snowplow" dinamakan dari “plow” (sebuah alat pembajak salju) tradisional berbentuk pasak.
[9].
Semakin lebar Anda memisahkannya, semakin perlahan Anda meluncur.
Jangan saling menindih ski Anda, itu bias membuat Anda kehilangan
kendali.
-
7
Pelajari cara berbelok. Saat Anda sudah menguasai
“pizza” Anda bias belajar cara lebih cepat untuk berhenti. Caranya
adalah dengan berbelok agar ski Anda tegak lurus dengan lereng bukit
yang menurun. Berbelok juga merupakan bagian penting dalam bermain ski
(sama seperti berhenti.) Untuk berbelok, yang harus Anda lakukan ialah
mengarahkan kaki (dan ski) Anda menjauhi badan Anda dan sejajar dengan
arah belokan. Anda dan juga ski Anda akan berbelok. Untuk mengukir
belokan yang lebih halus, ayunkan ke luar mata kaki ski
[10]
agar ski masuk ke dalam salju dan ikuti belokan, ini lebih baik dari
pada membuang-buang salju untuk membuat belokan seperti teknik lainnya.
Jika Anda ingin berhenti saat berbelok, bentuk kaki Anda dalam posisi
“plow” lalu belok dan menaiki bukit. Anda akan berhenti secara perlahan.
[11]
- Nantinya, Anda bisa berhenti dengan hanya berbelok dan mendorong
salju cukup kuat sehingga Anda akan berhenti dalam posisi sejajar.
- Belokan sejajar yang sangat cepat sebelum badan bias menyesuaikan,
diikuti dengan penekanan pada bagian atas ski agar masuk ke dalam salju,
merupakan gerakan yang bernama “hockey stop”.[12] Ini butuh latihan!
-
8
Pelajari cara yang baik untuk jatuh. Jika Anda akan
menabrak pohon atau orang lain, dan Anda pemula, jangan mencoba untuk
menghindarinya, Anda kemungkinan besar akan menabrak benda lain.
Berusahalah untuk menjatuhkan diri ke samping. Jika memungkinkan,
jatuhkan diri menghadap atas, karena kemungkinan cedera lebih kecil jika
Anda jatuh menghadap atas bukit (karena jarak jatuh lebih sedikit
dibandingkan jatuh ke bawah). Usahakan jatuh pada pinggang dan bahu
Anda. Jangan mencoba untuk menahan badan Anda dengan lengan, karena
lengan tangan Anda lebih mudah cedera dibandingkan pinggang atau bahu.
- Cobalah untuk setenang mungkin jika terjatuh. Jika Anda merasa akan
terjatuh, jangan menegangkan badan Anda karena itu akan menimbulkan
kecederaan yang lebih parah. Saat badan Anda tegang, otot Anda menjadi
kencang dan mudah tertarik.
-
9
Belajar cara menggunakan chairlift (kursi gantung).
Berjalanlah menggunakan ski Anda naik ke chairlift. Tunggu sampai
petugas memanggil Anda, lalu tunggu di area loading (pemuatan). Tunggu
sampai kursi datang, dan biarkan kursinya mengangkat Anda. Biasanya,
lift memiliki ruang yang cukup untuk dua orang per kursi, jadi pastikan
Anda dan teman Anda bersebelahan saat kursi datang. Saat kursi sampai di
atas, sandarkan ski Anda ke depan, lalu dorong badan Anda menjauhi
kursi saat ia memutar. Gunakan pergerakan kursi untuk mengangkat Anda ke
atas dan menjauhi lift.
[13]
- Ingatlah untuk selalu melepaskan tali pole dari pergelangan tangan
Anda dan menyelipkan pole dibawah satu lengan. Membiarkan pole pada
pergelangan tangan Anda bisa jadi berbahaya dan membuat Anda kesulitan
menaiki lift.
- Jangan pernah bersandar keluar chairlift saat berada di udara, jika
ski atau sarung tangan Anda terjatuh. Anda bisa mengambilnya nanti.
Menyandar terlalu jauh ke arah luar lift bisa mengakibatkan Anda
terjatuh dan kemungkinan besar menyebabkan cedera parah dan bahkan
kematian.
- Jika Anda gagal turun dari chairlift saat mencapai tujuan, jangan
panik, dan jangan mencoba untuk melompat ke bawah. Anda bisa menekan
tombol yang mematikan lift, dan seseorang bisa membantu Anda turun.
Bagian 4
Mencoba Bunny Slope
-
1
Mulailah pada bunny hill. Bunny hill merupakan lereng
yang kecil, biasanya dilengkapi tali penyeret. Naik ke carpet lift,
tali penyeret atau chairlift di atas bunny hill.
- Carpet lift merupakan conveyor belt (ban berjalan) yang besar.
Caranya, mendorong diri Anda naik ke ujungnya, lalu naiki dengan pole
Anda berada di atas belt, siap menahan diri Anda jika belt berhenti
secara tiba-tiba biasanya karena kesalahan anak kecil atau pemula.
Beberapa meter dari akhir belt, angkat pole Anda agar tidak tersangkut
ujung akhir belt lalu bersandar kedepan untuk turun.
- Jika ada tali penyeret, tunggu sampai ada gagang yang datang,
genggam, lalu biarkan tali menarik Anda ke atas. Jangan menyeret badan
Anda atau duduk di tali. Saat tali mengangkat Anda ke atas, lepaskan
lalu gunakan papan herring untuk turun dari lift.
-
2
Persiapkan diri Anda di atas. Waspadai adanya orang
lain, terutama jika bunny slope berada di kaki lereng yang lain mungkin
akan ada orang yang meluncur pada kecepatan tinggi. Biarkan diri Anda
meluncur meuruni lereng, namun secara perlahan. Pastikan ujung depan ski
Anda saling mendekati. Saat mencapai bawah, dekatkan ski Anda dan buat
sudut yang lebar. Ini akan membuat Anda berhenti dengan cepat. Jika Anda
tejatuh, buat ski mengarah ke samping lerengan, bukan ke bawah.
Bangunkan diri Anda, bersiap, lalu teruskan menuruni lereng.
-
3
Turuni lereng. Untuk kali pertama Anda menuruni
bukit, Anda mungkin lebih baik melakukan posisi “pizza” (yang paling
mudah Anda kendalikan.) Setelah Anda melewati bunny hill beberapa kali,
Anda mungkin mau mulai berbelok. Untuk melakukannya, sandarkan berat
badan Anda pada ski menghadap arah yang “bukan” arah belokan Anda. Ini
akan membuar badan Anda mengayun ke samping di belakangnya sehingga ia
berbelok memotong salju di depan Anda. Sandarkan badan Anda dan dorong
ski ke dalam salju lalu berbelok sedikit untuk melakukan belokan yang
lebih tajam. Rencanakan gerakan Anda terlebih dahulu: belokan akan
sangat lebar saat pertama kali. Berikan diri Anda ruang yang cukup
menjauhi rintangan. Setelah Anda tahu cara melakukan ini, Anda bisa
menuruni bukit dengan berbelok zigzag.
- Lihat ke depan. Jika Anda memandangi ski Anda saat meluncur, Anda
bisa menabrak pohon, orang lain, atau benda apapun yang menghalangi
jalan Anda.
-
4
Bersandar ke arah yang benar. Jika Anda bersandar ke
belakang secara berlebihan, Anda mungkin kesulitan dalam berbelok, yang
bisa menyebabkan kehilangan kendali dan menabrak. Jika Anda bersandar ke
depan secara berlebihan, ski Anda akan sulit dikendalikan dan Anda
cepat lelah. Teknik yang bagus adalah membengkokkan lutut Anda sedikit,
dan rentangkan tangan ke depan, seperti sedang memegang baki makanan.
Bagian 5
Mencoba Jalur yang Lebih Sulit
-
1
Mulailah mencoba jalur yang lebih sulit. Setelah Anda
menguasai bunny hill – yaitu Anda bisa naik lift, berjalan di tempat
datar, meluncur ke bawah, berbelok dua arah dan berhenti dengan mudah –
Anda seharusnya siap untuk mencoba bukit pemula. Konsultasikan dengan
pelatih Anda. Tanyakan apakah Anda siap, lalu bersiaplah untuk menyusuri
pegunungan!
-
2
Mulailah dengan jalur pemula. Baca peta ski untuk
mencari jalur yang sesuai. Biasanya jalur ini dekat dengan area
pangkalan. Carilah jalur hijau yang dimulai dari atas lift dan terhenti
di area pangkalan, atau sekumpulan jalur hijau. Naiki lift, lalu
mulailah meluncur pada jalur tersebut.
-
3
Cobalah untuk bermain ski tanpa menggunakan teknik “pizza”.
Setelah Anda melalui banyak jalur, Anda seharusnya belajar meluncur
menggunakan teknik yang membolehkan Anda bergerak secara perlahan.
Setelah Anda terbiasa menggunakan jalur hijau, cobalah untuk
menghadapkan ski And sehingga sejajar pada saat menuruni lereng. Ski
yang sejajar akan membantu Anda bergerak lebih cepat. Untuk berbelok,
daripada menggunakan teknik pizza, cobalah untuk berbelok saat meluncuri
lereng untuk mengendalikan kecepatan Anda.
-
4
Cobalah jalur dengan tingkat kesulitan menengah.
Sebelum memilih jalur ini, pastikan Anda tahu cara berbelok dan
berhenti. Keahlian ini sangat penting. Pilih jalur yang bermula di atas
lift dan terhenti di area pangkalan, atau jalur yang terdiri dari biru
dan hijau. Saat menyusuri jalur ini, Anda akan melihat bahwa jalur ini
jauh lebih curam dan melelahkan. Jangan khawatir. Dengan latihan yang
banyak, jalur ini akan menjadi lebih mudah.
-
5
Bermainlah di jalur menengah untuk sementara waktu.
Ini kesempatan Anda untuk merasa nyaman dengan ski Anda. Latihlah semua
teknik yang disebutkan diatas. Nikmati waktu Anda! Telusuri semua jalur
menengah dan cari yang Anda sukai – lalu luncuri berkali-kali!
-
6
Cobalah jalur black diamond. Bermain ski pada jalur
ini adalah saat dimana aktifitas ini bisa menjadi berbahaya. Pada saat
ini, Anda seharusnya sudah tidak menggunakan teknik pizza dan sekarang
menggunakan teknik sejajar, dan juga berbelok pada saat menuruni gunung.
Jika Anda masih belum bisa melakukan ini, tolong tetap menggunakan
jalur menengah, karena Anda bisa cedera dan mengganggu pemain ski
berpengalaman yang lain jika Anda mencoba jalur yang sulit terlalu awal.
Anda juga harus belajar berbelok menggunakan ujung ski Anda terlebih
dahulu.
- Jika Anda tersesat di jalur yang tidak Anda kuasai, minta bantuan
orang lain untuk memanggil patroli ski. Mereka biasanya akan mengajak
Anda turun menaiki toboggan. Jangan takut bertanya pada patroli atau
petuga lainnya jika Anda memiliki pertanyaan apapun mengenai sebuah
jalur atau gunung.
-
7
Cobalah meluncuri mogul. Mogul adalah tumpukan salju
yang diciptakan pada beberapa jalur. Hanya pemain ski berpengalaman yang
mencoba meluncuri mogul, karena ini sangat menantang dan bisa
menyebabkan Anda jatuh berkali-kali. Saat meluncuri mogul, Anda
sebaiknya memutarinya. Untuk mengendalikan gerakan Anda, cobalah untuk
menaiki gunung tiap kali memutari mogul.
[14]
- Saat Anda lebih menguasai mogul, Anda bisa menghadap ski Anda ke
arah bawah lereng, yang akan membuat Anda bergerak lebih cepat ke bawah
dan memutari mogul.
Tips
- Pakaian dalam termal sintetik, jaket ringan, dan celana salju sangat
bagus untuk olahraga salju karena bahan tersebut tidak mudah menyerap
air dan menjadi basah, tetapi mudah menyerap dan menghilangkan keringat.
Kecuali pada cuaca yang sangat dingin, sintetik murah seharusnya bisa
digunakan.
- Walaupun Anda harusnya berusaha tetap berdiri, jangan takut jatuh.
Semua orang akan terjatuh saat pertama kali bermain ski. Bahkan pemain
ski profesional akan jatuh kadang kala.
- Karena cuaca yang dingin, lift, serta gravitasi membantu pergerakan
Anda, sangat udah untuk lupa bahwa bermain ski merupaka aktifitas yang
sangat melelahkan. Minum air setidaknya tiap 1-2 jam walaupun Anda tidak
haus.
- Kacamata atau kacamata selam polarized sangat bagus untuk salju,
karena ia akan menghalangi pantulan sinar matahari (“glare”) bukannya
menggelapkan pandangan pemakainya.
- Walaupun terkadang bagus untuk mencoba jalur ski yang menantang Anda
karena terasa menyenangkan dan Anda bisa banyak berlatih, jangan coba
menggunakan jalur yang tidak bisa Anda kendalikan. Dengan cara ini, Anda
akan lebih aman, dan pemain ski lain tidak harus menghindari Anda,
serta patroli ski merasa senang di dalam pondok mereka yang hangat.
- Bawa peta pegunungan. Ini biasanya disediakan di penginapan ski
resort. Ini bisa sangat membantu jika Anda tersesat. Selain itu,
perhatikan tanda “To Base Area” (ke area pangkalan); tanda-tanda ini
akan mengarahkan Anda ke penginapan di bawah.
- Minta saran profesional. Pastikan Anda memiliki peralatan yang Anda
butuhkan. Tanya seseorang di toko sewa atau patroli ski jika Anda merasa
kekurangan sesuatu atau ragu.
Peringatan
- Jangan pernah melintangkan ski Anda. Ini akan menghambat pengendalian Anda, mengakibatkan Anda terjatuh.
- Baca dan ikuti “Skiers Responsibility Code” (Kode Peraturan Pemain
Ski). Ini merupakan sekumpulan peraturan yang harus ditaati pemain ski,
sama seperti peraturan jalan raya. Peraturan ini seharusnya dicetak pada
peta jalur, juga pada tanda di pangkalan lift. Biasanya juga di tanda
yang berada di tempat penjualan tiket lift (dan terkadang dicetak pada
tiket lift itu sendiri).
- Selalu perhatikan persekitaran Anda. Jika Anda terjatuh di tempat
yang ramai, berhati-hati akan pemain ski di sekitar Anda, agar Anda
tidak terhantam ski milik orang lain.
- Bermain ski bisa menjadi sangat berbahaya! Ini merupaka “motorsport”
(olahraga bermotor), tetapi sama seperti skydiving (terjun payung),
kita akan terpisah dari motor sebelum bermain dan tidak dilindungi
kendaraan apa pun. Tetaplah berada di jalur yang Anda kuasai. Jangan
bermain ski di lereng yang terlau cepat atau terjal untuk kemampuan
Anda. Latih teknik baru di lereng yang lebih mudah terlebih dahulu. Jika
Anda belum siap namun mencoba lereng baru, Anda berisiko membuat cedera
diri Anda atau orang lain.
0 komentar:
Posting Komentar