ORMASI
1. Formasi 2-2
Strategi futsal ini digunakan sejak decade 1950-an dan memiliki
karakter dengan dua pemain di area pertahanan dan dua pemain di area
penyerangan. Formasi Futsal ini sangat sederhana dan pemain tidak perlu
banyak bergerak. Dua pemain dibelakang bertugas mengamankan area
pertahanan, sementara dua pemain di depan bertugas menyerang. Jarang
terjadi perubahan posisi. Strategi futsal lebih statis dibandingkan
dengan yang lain dan lebih banyak digunakan untuk permainan dalam tempo
sedang. Namun, tim yang berpengalaman sering menggunakannya dalam
pertandingan krusial.
2. Formasi 3-1
Formasi Futsal 3-1 memudahkan melakukan serangan dengan lebih
variatif. Di depan kipper ada seorang pemain bertahan, dua pemain tengah
yang menempati posisi sayap, dan penyerang tengah atau pivot.
Strategi futsal ini menentut banyak pergerakan dari pemain dalam
penguasaan bola terutama saat melakukan variasi serangan. Pivot lebih
banyak mengoperkan kepada rekan saat menyerang. Kedua pemain sayap dan
satu pemain belakang akan mengimbangi arah pergerakan pivot untuk
menciptakan ruang permainan dan peluang untuk mencetak gol. Pivot dan
kedua pemain sayap akan melakukan beberapa gerakan untuk mencari celah
dan momen yang tepat guna memasukkan bola ke gawang lawan.
3. Formasi 4-0
Formasi futsal ini diciptakan oleh tim-tim Eropa, terutama Spanyol.
Terlihat hamper sama dengan system 3-1 atau modifikasi 1-2-1. Namun yang
membedakannya adalah penyerang tengah atau lebih dikenal dengan nama
pivot bisal masuk ke area caster atau sebagai penjelajah di posisi sayap
kiri, kanan, tengah, dan belakang. Artinya ia bersama tiga rekan pemain
seecara konstan melakukan serangan atau bertahan. Permainan akan
menjadi sangat rapat dan ketat sehingga sulit bagi lawan untuk bergerak
dengan leluasa saat menyerang atau bertahan.
# FUNGSI DAN TUGAS PEMAIN
Berikut ini adalah fungsi masing-masing posisi pemain.
Pemain Bertahan Orang terakhir di barisan belakang, bertanggung
jawab untuk membantu kipper mengamankan gawang, menetralisasi serangan
lawan, dan mengawali penyerangan.
Pemain Sayap :
* Penghubung antara pertahanan dan penyerang
* Membantu pemain belakang dalam memulai serangan serta menyokong pivot untuk melakukan penyelesaian akhir atau mencetak gol.
Pivot :
* Mengontrol permainan saat dalam posisi menyerang * Berperan
sebagai penyuplai bola, pencetak gol, dan menjadi orang pertama yang
meredam serangan lawa
formasi dan tugas pemain futsal
Written By iqbal_editing on Jumat, 16 September 2016 | 23.25
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar