1. Bad bishop: gajah yang
terhalang oleh bidak sehingga
tetap menempati petak-petak yang sama
dalam langkahnya
2. Barry: situasi dimana
serangan tidak sehat tapi berbahaya
3. Battery: situasi dimana
pemain mempersiapkan ancaman kuat yang tersembunyi
4. Benteng: bidak catur yang
langkahnya diagonal
5. Bidak: istilah lain pion
6. Bind: situasi yang bertujuan untuk mencegah lawan melakukan
rencana aktif
7. Blokade’; menempatkan buah di depan bidak untuk mencegah majunya
lebih jauh
8. Blocked positon: situasi ketika
terdapat banyak bidak menghambat.membatasi satu Blunder:sebuah kesalahan
yang membuat posisi pecatur terancam bahaya yang bisa membuat kalah
9. Blunder check sebuah komputer untuk menganalisis anotasi permainan yang disediakan dan di
dalamnya atau satuan yang dianaliss sama
lainya
10. Briliancy: sebuah permainan catur yang menarik menampilkan pengorbanan dan
serangan gencar
11. Buku pintar: buku digital yang berisi beberapa jalur pembuka
12. Catur buta: bermain catur
tampa melihat posisi bidak di papan catur
13. Double bishop: dalam
posisi terbuka, seringkali
menguntungkan secara nyata memiliki 2 gajah dterhadap beberapa kombinasi
dari pion lainya
14. Elo rating: nilai yang dimiliki oleh pecatur
15. En passant: situasi
dimana pion begerak 2 langkah, dan ada pion lawan dalam satu jalur, dalam baris tujuan, maka pion lawan dapat
menangkap dan menempati petak yang baru ditempati pion tersebut
16. FIDE: organisasi
internasional yang membawahi catur se
dunia
17. GM: ranggking pecatur
yang tertinggi bagi laki-laki
18. GMW: ranggking pecatur yang tertinggi bagi wanita
19. Kuda: bidak catur yang langkahnya seperti huruf L
20. Menteri: bidak catur yang bisa melakukan semua langkah
kecuali gerkaan kuda
21. MF: master FIDE
22. MFW: master FIDE wanita
23. MI: gelar pecatur pria dibawah GM
24. MIW: gelar pecatur wanita di bawah GMW
25. Notasi aljabar: notasi ini
mencatat buah catur apa yang
dijalankan, petak asal dan petak tujuan,
dan hanya ditulis huruf buah dan petak tujuan. Notasi ini paling sering
dipakai
26. Notasi angka: notasi ini sudah jarang dipakai karena pemain seringkali memiliki bahasa yang
berbeda utamanya, dalam penyebutan nama pion yang membingungkan satu lama
lainya
27. Notasi berurai: mirip
dengan notasi aljabar, tapi perbedaanya
terletak pada petak ,di papan catur terbagi dua yaitu sayap raja dan
menteri. . dan penyebutanya tidak hanya dipandang dari sutut pandang hitam dan
putih namun keduanya.notasi ini
membingungkan bagi pemula
28. Percasi: organisasi yang mewadahi catur se indonesia
29. Pembukaan gajah raja( 1.e4e5 2 gc4): pembukaan gajah raja bertujuan mencegah
perkembangan kuda di sayap raja lebih awal sehingga memungkinkan untuk
mendorong bidak
30. Pembukaan gambit menteri(1.d4d5 2. C4): pembukaan ini
merupakan pembukaan tertua dan hitam akan menjawab dengan melangkahkan e6 atau memakan bidak.
Jika memakan bidak maka disebut gambit menteri diterima . sedangkan jika
mendorong e6 maka disebut gambit menteri ditolak. Pembukaan ini sering bertransposisi menjadi banyak pertahanan
31. Pembukaan inggris ( 1. C4):
pada pembukaan ini . pemain putih akan menentukan alur permainan sejak
langkah pertama
32. Pembukaan reti 1. Kf3): seperti pembukaan inggris, tapi
mengandalkan 2 gajah atau satu gajah
33. Pembukaan spanyol/rui lopez( 1. E4e5 2 kf3 kc6 3.gb5): pembukaan ini menghidupkan seluruh prinsip catur modern. Langkah 3.
Gb5 sehingga pembukaan ini memiliki
sangat banyak varian sehingga memiliki
peluang kemenangan sangat t
34. Pembukaan tropwosky1.d4 Kf62. G5): mengembangkan gajah ke petak g5 lebih
awal sehingga bisa bertransporasi ke
berbagai variasi
35. Pertahanan Pertahanan sisila: teori pembukaan hitam menghadapi
pembuka putih 1. E4 dengan 1. 34c4 menguasai petak pusat dengan bidak v hitam bermain semi
terbuka.berbeda dengan 1.e4e5 yang
mengarahkan permainan terbuka dan tajam
36. Pion: pion yang paling kecil dan hanya bisa melakukan langkah lurus 1-2 gerakan
37. Promosi: ketika pion pemain sampai di hingga pertahanan terahkir tampa ada
hambatan,pion bisa diganti apa saja dengan raja,menteri,kuda atau benteng
38. Raja: pion yang paling
penting di dalam catu. Gerakanya lurus satu langkah, dan diagonal kalau memakan
39. Remis: situasi dimana
keuda pecatur tidak bisa memakan raja satu dengan lainya
40. Rokade: pertukaran posisi raja bergerak 2 petak menuju benteng
di baris pertamanya, kemudian meletakaknan benteng pada petak yang
dilalui oleh raja
41. Sisila alapin: teori pembukaan putih yang bermaksud menguasai petak hitam dan putih d dan e. Dengan ini bermain perlahan lahan.
Pembukaan itu yaitu 1.e4c5 2. c3
42. Sisila gambit smith moora: varian teori pembuka yang maenantang
. putih harus mengorbankan 1 bidak lebih
awal permainan ini untuk mendapatkan
perkembangan yang lebih cepat. Dengan ide membuka lajur dan c lebih menyerang .
putih harus punya banyak akal untuk
untuk bisa segera menyerang pertahanan hitam. Pembuka itu berupa 1. E4c5
2. D4 cxd4 3. C3 dxc3
43. Sisila gambit wing: teori dimana putih menukar bidak b dengan c
hitam dengan tujuan menguasai petak pusat dan segera menyerang setelah
mengembangkan perwira. Teoi ini memiliki kekurangan karena hitam dapat dengan
mudah menetralkan posisi dan tidak ada keuntungan bagi putih. Teori ini berupa 1.e4 c5 2. B4cxb4 3. D4
44. Sisila grandprix: teori
pembukaan putih menghaapi pertahanan
pembukaan hitam sisila 1,e4c5 2.kc3 dan diikuti dengan f4 gb5. Dengan ini putih memiliki lebih baik ruang
gerik lebih baik di sisi raja
45. Skak: situasi dimana raja terancam oleh pion lainya buat dimakan
46. Skak match: situasi dimana raja akan dimakan, dan
dengan apapun tidka bisa ditolong
47. Stalemate: situasi dimana tidak ada lagi pewira lain selain raja
dan tidak ada lagi langkah sah untuk raja
48. Stopwatch: pencatat waktu bagi pecatur setiap pemain. Jika waktu
habis, maka pecatur bisa dianggap kalah
49. Terobosan: sebuah cara yang sering membutuhkan pengorbanan untuk
mencapai kemajuandalam melalui tembok pertahanan lawan
50.
X: notasi ketika pion hitam atau putih memakan pion
lawanya
0 komentar:
Posting Komentar